Kota Bogor - lensabogor.com
Demi meningkatkan kesiapan dalam mengantisipasi situasi kerawanan yang akan timbul di wilayah Kota Bogor, Jawa Barat atas dampak situasi di ibukota, Polres Bogor Kota menggelar simulasi Kontijensi PAM pengamanan Pilpres 2014, bertempat di Tol Jagorawi, Kota Bogor, Jum'at (18/7). Proses pengamanan tersebut, untuk mengurangi masa yang akan membuat kericuhan pada pengumuman hasil pilpres 2014 nanti, oleh KPU Pusat pada tanggal 22 juli mendatang.
AKBP Polres Bogor Kota, Bahtiar Ujang Purnama menuturkan, kesiapan jajaran kepolisian Bogor Kota bersama dengan jajaran TNI Kota Bogor beserta jajaran pemerintah Daerah (pemda) Kota Bogor, saat ini kita melakukan simulasi cekatan masa masyarakat Bogor di beberapa tempat akses yang akan mengarah ke wilayah DKI Jakarta. Misalnya, Ciawi, gerbang Tol Jagorawi, Tol bogor othing ring road (BORR) kedung halang, Pomad, dan Yasmin," ujar Bahtiar.
"Dikatakannya, pada hari ini skenario yang kita lakukan simulasi pengamanan kontijensi bertempat di Gerbang Tol Jagorawi, untuk melakukan simulasi pencekatan masyarakat Kota Bogor dengan menggunakan angkutan Bus Kota yang hendak ke Ibu Kota Jakarta untuk mendatangi KPU Pusat di bilangan Jakarta Pusat.
Lebih jauh, Bahtiar menambahkan, Pihak kepolisian polres Bogor Kota akan melakukan penyekatan dengan berbagai macam proses yang akan dilakukan dengan SOP yang berlaku, alhamdulillah dalam kegiatan hari ini berjalan dengan lancar dan ini akan kita terapkan jika nantinya pada saat tanggal 22 juli serta seterusnya ada rencana masyarakat bogor yang akan menuju ke Ibukota dengan berbagai macam motifasi dan kerusuhan, untuk itu kita akan melakukan penghalauan di titik-titik tersebut.
Sementara itu, Kodim 0606/Kota Bogor Letkol inf. Rakhmat mengatakan, kita bersama-sama dengan personel anggota Polres Bogor Kota, akan melakukan penyekatan terhadap masyarakat Bogor yang hendak ke Jakarta untuk melakukan aksi pada 22 Juli mendatang, dengan mengerahkan anggota TNI gabungan sebanyak 400 personel TNI.
Jumlah personel gabungan pengamanan kontijensi melibatkan sebanyak 1100 anggota, untuk anggota TNI sendiri terdapat dari personel Garuda 315 1 satuan setingkat kompi (SSK), Kodim 0606/Kota Bogor 1 ssk dan Kostrad 1 ssk," tukasnya.
Reporter : Sahrul
No comments