PKL Stasiun Bogor Kembali Berunjuk Rasa

Headline

» » » PKL Stasiun Bogor Kembali Berunjuk Rasa

BOGOR - lensabogor.com

Puluhan pedagang kaki lima (PKL), tukang ojek dan sopir angkot di Kota Bogor, kembali melakukan aksi unjuk rasa menolak ditutupnya pintu utama stasiun Bogor, Selasa (24/6). Massa yang terdiri dari pedagang kaki lima, tukang ojek, tukang becak dan sopir angkot ini memblokir jalan Kapten Muslihat dan Mayor Oking Kota Bogor.

Mereka memprotes kebijakan PT KAI yang menutup pintu utama stasiun Bogor dan meminta pihak Stasiun kembali membuka pintu utama, karena berdampak berkurangnya pendapatan terlebih menjelang bulan puasa . Sebelumnya pengalihan pintu stasiun dimulai hari Senin yang dilakukan oleh pihak Stasiun, atas permintaan pemerintah kota Bogor untuk mengurangi kemacetan di seputaran stasiun,.

Aksi dilanjutkan dengan berorasi di depan kantor Walikota Bogor, Koordinator aksi, Gandaria mengatakan, Demo ini sebagai aksi lanjutan yang sebelumnya dilakukan di Stasiun Bogor, Senin (23/6/14). “Ini harapan terakhir kami didepan Balaikota untuk menemui Wali Kota mendengarkan keinginan kami dan meminta janjinya,“ ujarnya. 

Lanjut Ganda manambahkan, kami akan terus menunggu kepastian dari Wali Kota Bogor untuk dapat membuka pintu utama Stasiun Bogor yang sudah merugikan banyak orang. “Kami ingin keadilan dan akan terus menunggu Wali Kota sampai menemui kami,“ tambahnya.

Dia menilai, dari hasil mediasi  yang dilakukan dengan pihak stasiun tidak menemui titik temu dan mediasi berjalan alot sehingga tidak ada kepastian.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Bogor, Usmar Hariman yang menemui para PKL mengatakan akan berkoordinasi terlebih dahulu dengan pihak Stasiun Bogor. Menurutnya, masalah penutupan bukan kewenangan Pemerintah Kota  (Pemkot) Bogor.

“Kami akan segera koordinasi dengan pihak Stasiun Bogor. Kami harap semua tetap tertib dan berjalan damai,“ pinta Usmar. (Firmansyah)

Share

You may also like

No comments

Leave a Reply

Powered by Blogger.

Wisata